Cara Mudah Menciptakan Minyak Kelapa Hijau

Bagaimana cara membuat minyak kelapa hijau? Minyak kelapa hijau memiliki khasiat yang hebat bagi badan manusia alasannya mengandung asam laurat. Dalam tubuh manusia, asam laurat ini mampu dibuat menjadi monolaurin yang bersifat antibakteri, antimikroba, antivirus, dan lain-lain. Kaprikornus minyak kelapa hijau sangat manjur untuk menangani penyakit kulit, infeksi, dan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh virus dan jamur. Minyak kelapa yang dibuat dari daging buah kelapa yang telah dikeringkan. Proses ini umumnya dikerjakan melalui sistem pengasapan, penjemuran, pembakaran, atau kombinasi dari ketiganya. Setelah minyak kelapa terbentuk, minyak tersebut harus dibersihkan, dihilangkan baunya, serta dijernihkan memakai materi-bahan kimia tertentu. Sementara itu, minyak kelapa murni terbuat dari daging kelapa yang kondisinya segar. Proses pengerjaan minyak ini sama sekali tidak menggunakan tata cara pemanasan tinggi dan penambahan materi-materi kimia sehingga kualitasnya stabil dengan era simpan yang cukup usang. Terdapat dua proses yang mampu dilaksanakan untuk membuat minyak kelapa murni ialah metode pengeringan cepat kepada daging kelapa segar yang kemudian minyaknya dikeluarkan dengan tata cara press. Sedangkan metode kedua ialah penggilingan basah adalah minyak diekstrak dari daging kelapa segar tanpa pengeringan terlebih dahulu, melainkan dibuat santan, Pada panduan kali ini, kita akan menciptakan minyak kelapa murni atau Virgin Coconut Oil (VCO) dengan teknik pancingan memakai VCO yang sudah jadi. Perlu diamati, Anda harus memakai bahan baku berbentukbuah kelapa hijau yang kondisinya telah sungguh-sungguh bau tanah. Lebih baik lagi bila buah tersebut jatuh dari pohonnya sendiri sehingga kualitasnya lebih terjamin. Buah kelapa hijau tua mengandung kadar minyak yang lebih banyak. Alat dan bahan : Buah kelapa hijau Minyak kelapa murni Sabit Parutan Saringan Baskom Air matang Cara menciptakan : Siapkan buah kelapa hijau yang sudah bau tanah sebanyak 10 butir. Kupas semua buah tersebut hingga bersih. Kemudian ambil bagian daging buahnya. Parutlah daging buah kelapa ini memakai parutan. Parutan kelapa lalu ditambah dengan air matang sebanyak 1 gayung. Aduk dan remas supaya santannya keluar sampai kental. Setelah itu, saring ampas kelapa tadi untuk diambil bagian air santannya saja. Diamkan air santan ini selama 1-2 jam. Kini air santan tadi terbagi menjadi dua lapisan adalah lapisan skim dan lapisan air. Ambil lapisan skim ini memakai sendok, kemudian pindahkan ke bejana khusus. Rata-rata 10 butir buah kelapa tua bisa menghasilkan lapisan skim sebanyak 3 liter. Lapisan skim tadi selanjutnya mampu kita sebut selaku krim kelapa. Krim ini lantas diaduk dengan minyak kelapa murni dengan perbandingan 3:1. Jika Anda memiliki 3 liter krim kelapa, maka tambahkan 1 liter minyak kelapa murni ke dalamnya. Aduklah kedua bahan tersebut agar tercampur secara merata. Aduk hingga butiran-butiran minyak berubah menjadi kecil dan rata. Setelah itu, biarkan adonan bahan-materi ini selama 8-10 jam hingga berubah bentuk menjadi tiga lapisan yaitu lapisan minyak kelapa murni, lapisan blondo, dan lapisan air. Pisahkan lapisan minyak kelapa murni ke bejana lainnya. Kemudian saring memakai kertas tisu untuk membersihkannya. Saringlah minyak ini sebanyak beberapa kali hingga warnanya jernih dan aromanya pun segar.
Sumber https://klpswt.blogspot.com