Ukuran Sepak Bola Nasional Dan Internasional

 Sepak bola tergolong olahraga berat, yang diketahui sebagai olahraga terpopuler diseluruh dunia termasuk Indonesia. Permainan sepak bola dengan pemenang adalah mencetak gol terbanyak, banyaknya tidak ada patokan, kalau sanggup mencetak gol 20 gol dalam satu babak silahkan saja. Sepak bola ini juga pengadaannya sama seperti bola voli yaitu sama-sama di lapangan terbuka, pemenang suatu pertarungan sepak bola dapat dibatalkan ketika-waktu atas skandal dan tindakan kriminal yang terbukti di lalu. Ukuran sepak bola nasional dan internasional Nasional selaku berikut: Ukuran lapangan sepak bola untuk pertandingan kriteria nasional yakni: Panjang (garis sentuh) 90  - 120 meter Lebar (garis gawang) 45 - 90 meter Lingkaran tengah radius 9,15 meter Kotak kiper 18,3 x 5,5 meter Kotak pinalti 40,3 x 16,5 meter Internasional selaku berikut Berikut ini ukuran lapangan sepak bola untuk pertandingan skala standar internasional yaitu: Panjang 100 x 110 meter Lebar 64 - 75 meter Lingkaran tengah radius 9,15 meter Panjang kotak pinalti 40 meter Lebar kotak pinalti 16,5 meter Waktu batas permainan sepak bola Durasi waktu pertarungan sepak bola normalnya yaitu 2 X 45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit di antara kedua babak. Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu selama 2 X 15 menit atau 30 menit, sampai didapat pemenang. Namun jikalau sama berpengaruh maka diadakan berkelahi penalti. Wasit mampu memilih berapa waktu embel-embel di setiap akhir babak selaku pengganti dari waktu yang hilang balasan pergeseran pemain. Waktu tambahan ini disebut sebagai injury time atau stoppage time. Wasit dan petugas pertandingan Dalam pertandingan profesional, terdapat empat petugas yang memimpin jalannya pertarungan, yaitu  1 wasit, 2 hakim garis, dan seorang petugas di pinggir tengah lapangan serta 2 wasit gawang yang berada di pinggir gawang. Pelanggaran Wasit sedang memberi hukuman kartu kuning. Apabila pemain melaksanakan pelanggaran yang cukup keras maka wasit dapat memberikan perayaan dengan kartu merah. Kartu kuning merupakan peringatan atas pelanggaran mirip bersikap tidak sportif, secara terus-menerus melanggar peraturan, berselisih kata-kata atau langkah-langkah. Menunda mengawali kembali pertarungan, keluar-masuk pertandingan tanpa persetujuan wasit, ataupun tidak mempertahankan jarak dari pemain musuh yang sedang melakukan tendangan bebas atau lemparan ke dalam. Pemain yang mendapatkan dua kartu kuning akan mendapatkan kartu merah dan keluar dari pertandingan. Sedangkan kartu merah adalah kartu yang memberhentikan pemain yang melaksanakan pelanggaran yang dianggap pelanggaran keras. Pemain yang mendapatkan kartu merah harus keluar dari pertarungan tanpa mampu digantikan dengan pemain yang lain. Beberapa acuan tindakan yang dapat diganjar kartu merah yaitu pelanggaran berat yang membahayakan atau menyebabkan cedera parah pada lawan, meludah, melakukan kekerasan, melanggar musuh yang sedang berusaha mencetak gol. Menyentuh bola dengan tangan untuk mencegah gol kecuali penjaga gawang, dan memakai bahasa atau gerak tubuh yang condong menantang, pemain yang berposisi selaku penjaga gawang melakukan hands ball di luar kotak penalti.
Sumber https://viablogers.blogspot.com