Cara Menggambar Pola Dasar Badan Perempuan

 Untuk bisa menciptakan teladan baju perempuan sebaiknya anda apalagi dahulu mencar ilmu membuat teladan dasar badan wanita.Point point di bawah ini yakni bab tubuh yang mesti di ukur. Pertama Tama siapkan pita meter apalagi dulu lalu ukur tubuh anda pada bagian yang aku sebutkan di bawah ini . Lingkar tubuh . Lingkar leher . Lingkar pinggang  .Lebar pundak  . Panjang dada . Lebar dada . Panjang punggung . Lebar punggung  . Panjang segi . Tinggi puncak . Jarak payudara Di bawah ini adalah teladan ukuran tubuh dari saya anda bisa eksklusif menggambar teladan sesuai ukuran badan anda atau juga bisa memakai pola ukuran di bawah ini,  .Lingkar badan = 90 + 4 cm . Lingkar leher = 36 cm . Lingkar pinggang =68 cm  . Lebar bahu =14 cm . Panjang dada = 32 cm . Lebar dada= 35 cm . Panjang punggung = 37 cm . Lebar punggung = 36 cm .Panjang sisi = 17 cm . Tinggi puncak = 13 cm . Jarak payudara = 18 cm Setelah mempunyai ukuran siapkan kertas dan perlengkapan menggambar teladan lainnya.Gelar di atas lantai atau meja dan mulailah menggambar Pola tubuh depan Pertama tama buatlah sudut siku-siku: K - F-E F-G = lingkar leher + 2 cm=(36 cm : 6) + 0,5cm    = 6 ,5 cm F-D =¹/6 lingkar leher + 2 cm (36 cm : 6) + 2 cm = 8 cm  Hubungkan G-D menjadi kerung leher depan. G-K = lebar pundak = 14 cm K-H = 3,25 cm G -H = G-K 12 cm D-E = panjang segi = 17 cm D-B = ½D-A =7 ,5 cm B-C =½ lebar dada = 35 cm : 2 = 17,5 cm A-T =¼ lingkar tubuh + 1 cm = (94 cm : 4) + 1 cm = 27,5cm Hubungkan H - C-T menjadi kerung lengan tubuh depan.  E-Z = ¼ lingkar pinggang + 1 cm + kupnat  (68 cm : 4) + 1 cm + 3 cm = 21 cm     E-L=tinggi puncak = 13 cm   L-N = ½ jarak payudara 18 cm : 2 = 9 cm E-O = ¹/10 lingkar pinggang + 1 cm = (68 cm :10)+1cm= 7,8 cm (dibulatkan menjadi 8 cm)  O-P =lebar kupnat = 3 cm  Hubungkan T-Z.  C-Q= 3 cm Q-R = lebar kupnat 1 ¼cm T-T=½ cm ( pengganti lipit dada) Pola badan belakang Buatlah sudut siku-siku: L - X - M X- N = ¼ lingkar leher + 0,5 cm = (36 cm : 6) + 0,5 cm= 6 ½ cm X - K = turun 2 cm N - K = kerung leher belakang N-L = lebar bahu = 14 cm L-Q = turun 3 ¼ cm N-Q= lebar bahu = 14 cm K-M = panjang punggung = 37 M- B= panjang segi = 17 cm K-C = ½ (K - B) = 10 cm C-D=½ lebar punggung = 36cm : 2 = 18cm B-T = ¼ lingkar tubuh - 1 cm = (94 cm : 4) -1 cm 22,5 cm M-Y=1/4 lingkar pinggang - 1 cm + kupnat = (68 cm: 4) -1 cm + 2 ,5 cm = 18 ,5 cm Hubungkan Q -D-T dan T-Y . M-E = ¹/10 lingkar pinggang = 68 cm : 10 = 6,8 cm (dibulatkan menjadi 7 cm) E-F = lebar kupnat 2,5 cm H-G=turun 2 cm Sebelum menciptakan pola lengan ukur bab lengan yang diperlukan dibawah ini: 1. Panjang lengan 2. Lingkar kerung lengan 3. Lingkar lengan Di bawah ini yakni contoh ukuran dari saya, 1. Panjang lengan =24 cm 2. Lingkar kerung lengan=42 cm 3. Lingkar lengan= 32 cm Setelah memiliki ukuran yang di perlukan eksklusif saja ikuti cara menggambar di bawah ini Pola lengan pendek A- E panjang lengan = 24 cm A-C= ½ lingkar kerung lengan + 2 cm (42 cm : 4) + 2 cm 12 ,5 cm  A - C - H yakni sudut siku-siku A - H=½ lingkar kerung lengan = 42 cm : 2 = 21 cm E-F=¼ lingkar lengan= 32 cm: 2 = 16 cm Kerung lengan depan: A - H dibagi 4 bagian yang sama Titik E pindah ke kiri 1 ¼ sampai 1½cm. Titik D pindah ke kanan 1 ¼ sampai 1 ½ cm.  Hubungkan A-E-B-D-H menjadi kerung lengan bab depan Kerung lengan belakang: D-G = ¼ hingga 1 cm  Hubungkan A - E- G- H menjadi kerung lengan bagian belakang.
Sumber https://pendidikangarment.blogspot.com