Apa kabar sahabat-teman semuanya, biar tetap sehat walafiat dan dalam lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa. Maaf banget mungkin sudah menanti-nunggu postingan terbaru. Sudah usang sekali, telah 20 hari lebih tidak sempat Update artikel alasannya ada beberapa aktivitas lainnya. Baru malam ini, ba’da tarawih, saya coba menulis sekaligus menjawab pertanyaan teman-sahabat perihal perbedaan pupuk daun dan pupuk akar dari sisi aplikasi untuk flora. Ilustrasi perbedaan pupuk daun dan pupuk akar Anda pasti sudah mengenal pupuk dari segi jenisnya, misalnya ada jenis pupuk anorganik dan pupuk organik, ada jenis pupuk nitrogen, pupuk kalium, dan sebagainya, maka Anda perlu juga mengenal pupuk dari sisi pengaplikasiannya. Sebab, ada perbedaan spesifik pupuk akar dan pupuk daun dalam hal aplikasi untuk tumbuhan. BACA juga : 5Jenis Pupuk Nitrogen, Anda Biasa Menggunakan yang Mana? Pupuk daun dan pupuk akar berlainan cara aplikasinya Pupuk daun dan pupuk akar diproduksi secara khusus agar membuat lebih mudah dalam aplikasi dan mudah diserap oleh flora. Oleh sebab itu, para petani mesti mengerti secara benar beda pupuk daun dan pupuk akar. Ini bermaksud agar pupuk yang diaplikasi betul-betul memberikan hasil yang baik untuk tanaman. Pupuk yang diberikan mampu menyuburkan tanaman dan mengembangkan produktivitasnya. Kandungan bagian hara bisa juga membedakan pupuk akar dan daun Secara umum, dari segi komponen hara, yang membedakan pupuk daun dan pupuk akar yakni kandungan unsur haranya. Pupuk daun ialah pupuk majemuk yang mengandung unsur hara makro dan juga unsur hara mikro secara lengkap, contohnya Gandasil D, Gandasil B, Pupuk Organik Cair (POC), dan lain-lain. Secara lazim bentuk pupuk daun ada yang cair dan ada juga bentuk kristal. Sedangkan pupuk akar, ada pupuk tunggal seperti urea, ZA, KCl, dan ada juga pupuk majemuk dengan kandungan unsur hara makro N, P, dan K serta beberapa bagian hara mikro, misalnya NPK 15:15:15, phonska, dan yang lain. Tapi, dalam postingan ini kita diskusikan perbedaan pupuk daun dan pupuk akar dari sudut aplikasi. Sebab, masih ada kekeliruan dalam aplikasi kedua pupuk tersebut. Perbedaan pupuk daun dan pupuk akar Anda mampu melihat penjelasan ini wacana perbedaan pupuk daun dan pupuk akar dari pengaplikasiannya. Pupuk daun Pupuk daun diaplikasikan untuk tumbuhan lewat daun dengan cara penyemprotan terutama bab bawah daun. Pupuk daun telah dibuat khusus oleh pabrik pupuk sehingga gampang larut dalam air tanpa menyisakan endapan dan gampang diserap oleh daun tanaman. Kita cukup paham, daun mempunyai verbal daun (stomata) yang terletak paling banyak di bab bawah daun. Jika temperatur udara tidak terlalu panas, stomata terbuka dan siap menyerap larutan pupuk untuk diteruskan ke seluruh jaringan tumbuhan. Meskipun pupuk daun dilakukan dengan cara penyemprotan, yang disemprot yakni daunnya, bukan bunganya. Kalau disemprot bunga bisa mengakibatkan kerontokan atau bunga mampu gugur. Perlu dicatat, sebelum digunakan, pupuk daun dilarutkan dalam air dengan fokus tertentu dan lazimnya ada isyarat penggunaan pada bungkus pupuk. Contoh pupuk daun ; Gandasil D Gandasil B Complesal Bayfolan dll BACA Juga : Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat agarCepat diserap Tanaman Pupuk akar Sementara pupuk akar diaplikasi melalui media tanam atau media berkembang bersahabat area perakaran flora. Pupuk akan diserap oleh akar flora dan kemudian didistribusikan ke seluruh jaringan flora. Pupuk akar biasanya diaplikasi dengan cara menebar di permukaan tanah, penugalan di samping tanaman, cara Pop Up dalam lubang tanam, dibenamkan dalam larikan, dibenamkan di sekeliling tanaman, fertigasi, pengocoran, dan dilarutkan dalam air seperti pada tata cara hidroponik. Khusus untuk fertigasi dan pengocoran, nyaris senada dengan penggunaan pupuk daun, dimana pupuk akar perlu dilarutkan apalagi dahulu dalam air dengan fokus tertentu sesuai ajuan atau petunjuk yang tertera pada packing pupuk. Contoh pupuk akar : Urea KCl ZA NPK 16:16:16 NPK 15:15:15 Phosnka SP-36 TSP dll Hindari menukarbalikkan cara aplikasi pupuk Makara, jika pupuk tersebut diproduksi dan direkomendasi untuk pupuk daun, maka gunakanlah melalui daun dengan cara penyemprotan. Sebaliknya, jika pupuk tersebut ialah pupuk akar, maka aplikasikan lewat media berkembang supaya diserap oleh akar flora. Jika penggunaannya dibalik-balik, pupuk akar disemprot ke daun atau pupuk daun dibenamkan atau dikocor erat perakaran, bisa saja flora terganggu hingga pada flora tidak memberikan tanggapanapapun baik perkembangan maupun perkembangannya. Pupuk daun dan pupuk akar cukup cantik dan menawarkan laba tersendiri untuk flora. Tapi ada syaratnya. Aplikasikan pupuk tersebut sesuai dengan usulan aplikasinya, sesuai dengan dosis dan juga waktu aplikasinya yang sempurna. Itulah sekilas perbedaan pupuk daun dan pupuk akar ditinjau dari teknik aplikasinya. Sekali lagi, salah satu yang membedakan pupuk daun dan pupuk akar ialah pada cara aplikasinya. Pupuk daun melalui penyemprotan daun flora, sedangkan pupuk akar ditebar atau dibenamkan pada media tumbuh dekat perakaran tanaman. Semoga postingan ini ada keuntungannya. Sumber https://pupuklahan.blogspot.com
pop
Kamis, 07 Mei 2020
Dari Segi Aplikasi, Ini Perbedaan Pupuk Daun Dan Pupuk Akar
Diterbitkan Mei 07, 2020
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon