pupuklahan.blogspot.com -- Manfaat Kulit Durian untuk Tanaman – Meskipun kulit durian sering dianggap selaku limbah sebab dibuang begitu saja, tapi siapa sangka kalau kulit buah berduri ini punya manfaat menakjubkan untuk flora. Kulit buah durian rupanya dapat menyehatkan tanah dan menyuburkan flora. Ini tidak lain karena kulit durian mengandung nutrisi penting yang diperlukan oleh flora untuk menunjang perkembangan dan produktivitasnya. Ilustrasi Kulit Durian. Photo by Jim Teo on Unsplash Kulit durian berguna untuk tumbuhan kalau wujudnya begini. Namun, kulit durian tidak serta merta menyediakan zat kuliner untuk menyuburkan tumbuhan. Kulit yang berduri ini akan berguna untuk tanaman kalau telah diubah bentuknya, dari wujudnya berduri dan organis, menjadi butiran-butiran halus yang diketahui dengan pupuk kompos. Bisakah kulit durian diolah menjadi menjadi pupuk kompos? Orang-orang tempo dahulu, sebelum majunya dunia pertanian, ‘menyerahkan’ kulit durian kepada alam untuk menjadi tanah yang bernutrisi. Lalu, sehabis berbulan-bulan diproses oleh mikroorganisme, gres diambil untuk memupuk tumbuhan. Kulit durian materi baku pupuk kompos Kita cukup paham bahwa pupuk kompos berasal dari proses penguraian materi organik berupa sisa-sisa tumbuhan atau hewan. Misalnya, sampah daun-daunan diolah menjadi pupuk kompos . Atau, sisa mirip kotoran kambing diubah menjadi kompos , dan lainnya. Itu artinya apa? Kulit durian juga sebagai materi organik, atau salah satu sisa tanaman, yang bisa dimanfaatkan selaku materi baku untuk membuat pupuk flora, yakni pupuk kompos. Akan namun, supaya proses fermentasi kulit durian berlangsung sedikit lebih cepat, perlu ada perlakuan khusus mirip memakai bioaktivator dan campuran bahan lainnya. Kulit durian relatif lama terdekomposisi, mengapa? Tapi, mengapa banyak orang lebih cenderung tidak memilih kulit durian untuk menciptakan pupuk organik? Jawabnya macam-macam, ada yang bilang ribet banyak durinya, busuknya usang, ‘gak tau punya manfaat untuk tumbuhan, dan lain sebagainya. Memang betul proses pembusukan kulit buah durian cukup lama. Sebab, kandungan senyawa karbon dalam kulit durian cukup tinggi. Seperti sudah diamati oleh para pakar dengan kacamata sains, dalam kulit durian terdapat kandungan selulosa lebih dari 50%. Selain itu, ada juga lignin dan pati dalam kulit durian, tetapi kadarnya rendah berada pada kisaran 5%. Mencermati kandungan zat-zat tersebut di atas, maka kalau dalam ungkapan pengomposan, kulit durian mempunyai kandungan C/N yang relatif tinggi. Tingginya kandungan C/N, maka mampu dibilang wajar-masuk akal saja bila proses perombakan/dekomposisi materi organik kulit durian oleh mikroba, perlu waktu yang relatif usang. Kompos kulit durian banyak bagian hara esensial untuk tanaman Ketika kulit durian telah dimasak menjadi pupuk kompos, pastinya unsur-unsur hara sudah tersedia dan siap untuk dimakan oleh tumbuhan. Dan nilai C/N-nya juga telah rendah atau berada di bawah nilai 20. Nilai C/N tersebut menawarkan standar pupuk organik atau sebuah ukuran pupuk organik yang sudah memenuhi syarat sehingga mampu diaplikasikan untuk pupuk flora. Dalam pupuk kompos kulit durian bukan saja ada nitrogen (N), namun mengandung sejumlah bagian-bagian hara esensial lainnya yang tentu saja berfaedah untuk tumbuhan. Bahkan, kandungan C-organik dalam kompos tersebut, dapat mengembangkan acara mikroorganisme dan kesuburan tanah Nah, jika Anda suka makan durian, kumpulin mulai sekarang kulitnya untuk bahan pembuatan pupuk kompos. Kalau masih kurang, Anda dapat kumpulkan kulit durian dari penjualdurian. Biasanya, bila demam isu durian datang, jumlahnya amat banyak. Cara mengolah kulit durian menjadi pupuk kompos semoga berfaedah untuk flora 1. Anda siapkankan dahulu materi-bahan untuk menciptakan kompos Kulit Durian untuk Pupuk. Gambar : Dokpri Beberapa bahan yang perlu Anda siapkan sebelum mengawali meracik kompos kulit durian mirip berikut ini. Kumpulkan kulit durian sebanyak-banyaknya (sesuai kebutuhan untuk pupuk tumbuhan sendiri atau untuk komersial). Kulit durian dihancurkan terlebih dulu dengan mesin pencacah kompos semoga ukuran bahan menjadi lebih kecil. Kalau tidak memiliki mesin, gunakan alat pemotong lain yang gampang Anda gunakan. Untuk materi pendukung, Anda siapkan juga pupuk kandang yang telah matang kira-kira 10% dari jumlah total materi yang hendak dikomposkan. Sebagai aktivator perombak kulit durian, Anda siapkan EM4. Sebagai contoh, 1 liter EM4 untuk 1 ton pembuatan pupuk kompos. Selain EM4, gula merah sebanyak ½ kg perlu juga Anda siapkan. Setelah itu, Anda larutkan gula merah dengan air panas, lalu biarkan sampai suhunya turun. Setelah dingin, campurkan EM4 dengan larutan gula merah dan tambahkan air secukupnya untuk menyiram bahan kompos nantinya. 2. Siapkan juga alat-alat untuk pengomposan kulit durian Gambar : Pixabay/Karolina Grabowska Berikut ini beberapa perlengkapan untuk mendukung proses produksi kompos kulit durian. Anda buat kotak kayu dengan ukuran diadaptasi dengan jumlah materi. Atau, Anda mampu buat galian lubang pada tanah. Namun, pastikan daerah tersebut harus terlindungi dari hujan dan sinar matahari eksklusif. Terpal plastik untuk menutup materi-materi yang telah diracik untuk proses pengomposan. Pengaduk, bisa berbentukcangkul/skrup/alat pengaduk lainnya. Gembor untuk menyiram tumpukan bahan kompos. Atau, alat siram lain seperti gayung atau sprayer jikalau tidak ada gembor. Langkah-langkah menciptakan kompos kulit durian Gelarkan terpal plastik Tumpukkan kulit durian yang sudah dicacah di atas terpal plastik Tambahkan pupuk sangkar ke tumpukan bahan kulit durian Campurkan pupuk sangkar dan kulit durian secara merata Siramkan materi tersebut dengan larutan EM4 yang telah dilarutkan dengan gula sebelumnya. Siram secukupnya saja, jangan hingga becek. Tandanya, Anda genggam bahan, kalau digenggam tidak menetes air, dan bila dilepaskan tidak mengumpal. Masukkan ke dalam wadah kotak kayu atau lubang tanah. Lalu, tutup dengan terpal plastik di atasnya. Kontrol temperatur jangan hingga terlalu panas. Untuk itu, Anda mesti membuka epilog dan membalik-balikkan bahan kompos setiap 3-5 hari sekali. Jika sungguh kering, Anda perlu menyiram kembali dengan larutan EM4. Siram secukupnya saja. Anda sudah dapat mengambil pupuk kompos saat telah terdekomposisi secara sempurna, kira-kira dalam waktu 1,5 – 2 bulan. Angin-anginkan pupuk kompos durian supaya suhu menurun. Setelah itu, Anda telah mampu menggunakan pupuk kompos tersebut untuk memupuk flora. Jika butiran kompos masih garang, Anda dapat menghaluskan kembali dengan memakai mesin penggiling/penghalus kompos. Ayak dengan alat pengayak atau mesin pengayak kompos agar diperoleh butiran kompos yang seragam. Usai sudah uraian faedah kulit durian untuk flora. Kulit durian ternyata mampu diolah menjadi kompos sehingga dapat dimanfaatkan untuk memupuk tumbuhan. Jadi, bila telah diolah, kulit durian bukan lagi limbah , namun menjadi ‘mutiara’ yang cukup tinggi nilai tambah. Sumber https://pupuklahan.blogspot.com
pop
Selasa, 26 Mei 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon