Apakah konsumsi Benang itu? Mengapa Perlu Menghitung Konsumsi Benang?Nah,pada artikel ini kami akan membahas secara rinci perihal konsumsi benang dan mengapa ini ialah proses yang diharapkan dalam pembuatan baju di pabrik garment. Apa itu konsumsi benang? Konsumsi Benang yakni panjang benang yang diperlukan untuk menjahit satu pakaian(garmen) untuk style apa pun pada proses produksi di industri garment. Konsumsi benang diukur per pakaian. Dalam konsumsi benang, dihitung menurut penggunaan benang dan di tambah persentase pemborosan benang pada saat proses menjahit (sewing) .Pada proses menjahit membutuhkan jenis benang yang berbeda beda untuk menyelesaikan proses menjahit, maka kebutuhan warna benang dengan panjang benang yang berlainan adalah konsumsi benang untuk style baju itu. Konsumsi benang jahit untuk menjahit satu inci jahitan tergantung pada model jahitan dan jenis mesin yang digunakan untuk menjahit jahitan tersebut. Misalnya pemakaian benang untuk kaos basic ialah 100-110 meter. Mengapa harus menjumlah konsumsi benang? Dalam pabrik garment besar ataupun Konveksi mereka memproduksi baju dalam jumlah banyak dalam tiap style sehingga perlu melakukan pembelian benang jahit khusus dengan persyaratan sama untuk pesanan dalam jumlah besar dari buyer atau pembeli, di mana harus mencocokkan atau menyamakan warna warna benang, dan mutu benang (ketebalan, Tkt benang, kandungan Fiber dll,agar semua hasil produksi sama atau seragam. Terkadang, pabrik perlu mencocokkan warna benang dengan isyarat warna Pantone (benang DTM). Pemasok benang mungkin perlu mewarnai benang bila warna benang berbeda dari warna yang tersedia.Toko alat jahit dan pabrik tidak mampu hanya membeli benang acak dengan berpikir bahwa benang akan digunakan untuk pesanan di abad mendatang. Pembelian benang membutuhkan ongkos dan produsen garmen perlu mengetahui jumlah yang mereka keluarkan untuk pembelian benang untuk pesanan tertentu. Berikut beberapa alasan untuk menjumlah konsumsi benang: Untuk memperkirakan total benang jahit, pabrik perlu berbelanja untuk pesanan Untuk meminimalisir pemborosan benang dan menyingkir dari kekurangan benang untuk menjahit garmen pesanan. Untuk perkiraan ongkos material, Anda memerlukan konsumsi benang (Juga dibutuhkan untuk membuat BOM/bill of material) Menjaga rangkaian inventaris yang akurat pada ketika memproduksi style yang sama untuk waktu yang usang. Distribusi nomor yang benar untuk gulungan benang ke partner buatan (subkontraktor) dalam perintah kerja(workstation) yang diberikan. Kadang-kadang, pabrik perlu berbelanja lebih banyak benang ketimbang jumlah konsumsi yang dihitung untuk pesanan dalam jumlah pendek. Karena mereka bekerja dalam tata cara bundel progresif dan perlu membagi pekerjaan di antara banyak operator dan setiap mesin jahit membutuhkan 2 benang satu untuk menjahit satu untuk menyepul.Sedangkan untuk mesin obras membutuhkan 4 atau lebih. Sering kita temui beberapa pabrik berbelanja gulungan benang yang lebih besar dan di bagi dalam gulungan kecil kecil.Tujuan menciptakan membagi benang dalam gulungan benang kecil untuk meminimalkan sisa benang dan mempergunakan benang. Sumber https://pendidikangarment.blogspot.com
pop
Home
Industrial engineering
Pengertian dan fungsi Konsumsi Benang Pada Perusahaan Garment Massal
Pengertian Dan Fungsi Konsumsi Benang Pada Perusahaan Garment Massal
Selasa, 19 Mei 2020
Pengertian Dan Fungsi Konsumsi Benang Pada Perusahaan Garment Massal
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon