Rabu, 06 Mei 2020

Smv Di Pabrik Garmen

Definisi, Perhitungan dan Penggunaan Standard Minute Value (SMV) di pabrik garmen Pada umumnya di pabrik garmen  telah tidak gila lagi  perihal penghitungan Standard Minutes Value (SMV)dalam bahasa Indonesia nya nilai menit patokan. SMV yakni bahasa biasa antara merek dan produsen fesyen untuk diskusi perihal ongkos, waktu, dan kapasitas lantai. Sebagian besar perusahaan manufaktur garmen mengkalkulasikan SMV garmen mereka. Insinyur industri atau juga di sebut IE (industrial engineering)bertanggung jawab untuk mengukur waktu tolok ukur untuk sampel garmen yang diberikan. Disini sekarang kita membahas untuk mendefinisikan SMV, faktor paling kritis, perumpamaan yang banyak digunakan dan banyak dibicarakan di industri garmen. Gambar ilustrasi waktu menjahit Definisi Nilai Menit Standar Menit Standar ialah nilai waktu yang diperoleh untuk sebuah peran berdasarkan tingkat output rata-rata yang secara alami akan dicapai oleh pekerja yang menyanggupi syarat tanpa kerja berlebihan asalkan mereka tahu dan mematuhi sistem yang ditentukan dan asalkan mereka termotivasi untuk menerapkan diri pada pekerjaan mereka.  - Definisi ini tertulis dalam buku studi kerja ILO. Waktu siklus operasi atau waktu rata-rata yang diambil oleh operator dalam menuntaskan sebuah operasi bukanlah nilai menit Standar. SMV adalah waktu tertentu yang harus diambil untuk menuntaskan operasi jikalau dia melakukan pekerjaan pada tingkat kinerja 100%. SMV dari operasi yang sama akan berlainan bila keadaan kerja diubah - seperti operator menggunakan mesin yang berlawanan, operator menjahit komponen yang lebih besar, operator memakai attachment dan alat bantu kerja saat menjahit busana. Yang terpenting, gerakan dan gerakan yang terlibat dalam melakukan suatu peran. Metode penghitungan SMV Metode pertama SMV busana dapat di hitung  menggunakan software penghitungan SMV atau melalui tata cara time study. Metode penghitungan nilai menit standar menggunakan Time Study diterangkan dalam artikel ini dengan suatu contoh. Pertama, Anda mengukur operasi SMV yang bijaksana. Kemudian SMV dari semua operasi dalam gaya digabungkan untuk mengkalkulasikan total SMV busana. Dalam studi waktu(time study), Anda merekam waktu pengamatan dari operasi yang diseleksi. Anda menganggap kinerja operator dalam pekerjaan. Anda memakai dukungan persyaratan untuk berbagai jenis mesin, bantuan bundel, dan tunjangan darurat. Langkah-langkah untuk menjumlah SMV 1. Catat waktu pengamatan. Mengikuti mekanisme Time Study, Anda melaksanakan Time Study untuk operator terpilih dan operasi yang dipilih. 2. Ubah waktu pengamatan menjadi waktu dasar memakai rumus ini. Waktu pengamatan untuk operasi yang serupa yang dilaksanakan oleh dua operator berlainan mungkin berlainan. Tujuan kami ialah untuk memutuskan standar untuk operasi yang dipilih. Jadi, untuk perataan waktu pengamatan dikalikan dengan faktor pemeringkatan. Waktu gres disebut waktu dasar. Basic Minute =(Observed time in minute x Performance Rating)  Keterangan: Basic Minute =Menit Dasar Observed time in minute=Waktu yang diamati dalam menit Performance Rating=Peringkat Kinerja 3. Ketahui sumbangan yang berlaku .  Ketika seorang operator akan melakukan pekerjaan akan ada pergantian kerusakan mesin, mereka mungkin perlu mengubah jarum, mengganti ,spull yang kosong itu , mengganti gulungan benang, mungkin perlu memasang jarum. Akan ada keperluan langsung dan pertolongan kelelahan. Untuk semua kelonggaran ini, sejumlah waktu akan digunakan dari waktu patokan operator. Untuk memperkirakan sumbangan SMV yang lebih mudah ditambahkan ke waktu dasar.  Biasanya, dalam metode bundel progresif, unsur garmen sampai ke operator dalam bentuk bundel. Untuk setiap bundel, operator menyempatkan beberapa menit untuk membuka bundel dan mengikatnya. Jadi, Anda perlu menyertakan pemberian bundel juga jikalau memungkinkan. 4. Hitung menit standar Tambahkan perlindungan mesin, pemberian bundel, dan derma lainnya ke waktu dasar(basic time) untuk menjumlah menit patokan. Standard Minute Value = (Basic minute + Bundle allowances + machine allowance + personal fatigue allowances). Keterangan: Basic minute:Menit dasar Bundle allowances:pinjaman mesin Machine allowance:pemberian mesin Personal fatigue allowances:perlindungan kecapekan pribadi Biasanya, saat SMV diukur melalui tata cara studi waktu, siklus operasi dipecah menjadi elemen operasi dan waktu yang diperhatikan ditangkap menurut bagian. Tunjangan mesin ditambahkan cuma ke komponen mesin. Juga, perhatikan bahwa derma bundel didistribusikan ke seluruh bagian dalam satu bundel. Jika jatah bundel yaitu 60 detik untuk bundel 10 buah, jatah bundel akan ditambahkan selaku 6 detik ke waktu dasar. Contoh: Misalkan Anda menciptakan blus. Anda mengamati sebuah operasi dan mencatat waktu siklusnya. Mengikuti tindakan di atas, mari kita turunkan SMV dari sebuah operasi. Amati Waktu = 3 Menit Peringkat operator = 90% Basic time= (3 Menit x 90%) = 2,7 Menit Tunjangan mesin = 10% Tunjangan Lainnya = 10% Total bantuan untuk ditambahkan = 10% + 10% = 20% Penyisihan dalam menit = 2,7 x 20% = 0,52 Menit Jumlah SMV  = (2,7 Menit + 0,52 Menit) = 2,59 menit Dalam buletin operasi, sesudah mengukur operasi SMV, kapasitas buatan per jam dan harian dijumlah. Untuk studi lebih lanjut tentang perkiraan kapasitas, perkiraan keperluan mesin akan di bahas pada postingan berikutnya. Metode kedua Metode kedua untuk membangun SMV menggunakan perangkat lunak PMTS. Untuk sistem ini, Anda perlu mengenali kode gerakan yang berlawanan dan Anda perlu mempelajari gerakan tangan dan badan operator di kehidupan aktual. Anda perlu mempelajari cara mengoperasikan perangkat lunak untuk mengkalkulasikan SMV operasi menjahit. Setelah Anda mengenali bahwa Anda mampu mengukur SMV untuk semua jenis operasi apakah itu memangkas, menekan, menjahit, melipat, dll. (Yang penting Anda harus memiliki perangkat lunak. Jika Anda menghendaki SMV busana yang akurat (dan produk jahitan lainnya), Anda membutuhkan perangkat lunak untuk menjumlah SMV. Sebagian besar perangkat lunak (software)penghitungan SMV memakai arahan gerakan dan waktu yang sudah ditentukan. Beberapa perangkat lunak penghitungan SMV populer contoh nya; •GSDCost •SewEasy •ProSMV Penerapan SMV (nilai SAM) SMV digunakan dalam perencanaan kapasitas pabrik •SMV yakni data utama dalam buletin operasi. Berdasarkan operasi kebutuhan mesin SAM dan kebutuhan tenaga kerja dihitung. Selanjutnya berdasarkan tata letak mesin keperluan mesin dan penyeimbangan baris permulaan dilaksanakan. •SMV dipakai untuk biaya tenaga kerja untuk produksi garmen •SMV digunakan untuk pembandingan kinerja •SMV digunakan untuk perkiraan efisiensi •SMV dipakai dalam perkiraan Penggajian dalam pembayaran besaran upah per satuan. Pendapatan sama dengan buatan garmen x operasi SMV x tarif per menit Ketika insentif kinerja diberikan kepada operator, SMV penting untuk menghitung efisiensi operator individu Mempersiapkan matriks keterampilan berbasis kinerja operator Biasanya, di pabrik garmen, IE atau petugas studi kerja menjumlah SMV garmen. Selanjutnya, mereka melakukan studi produksi selama buatan massal di lantai dasar dan memvalidasi SMV garmen. SMV diukur dalam dua tahap - pertama pada dikala pembeli meminta ongkos garmen dengan mengirimkan desain garmen atau merujuk sampel garmen. Kedua kalinya, SMV diukur sebelum gaya pemuatan ke jalur buatan. Selanjutnya, SMV diperbarui oleh para insinyur sehabis studi bikinan Rating factor /Faktor peringkat:  Peringkat adalah perbandingan subjektif dari kondisi atau acara apa pun dengan patokan, berdasarkan pengalaman kami. Sementara mekanika studi waktu mencatat waktu yang diharapkan suatu tugas, menerapkan peringkat akan memilih waktu yang diperlukan untuk tugas. Baca rancangan evaluasi kinerja . Cycle Time /Waktu Siklus:  Ini ialah waktu yang sebetulnya diambil oleh operator di tempat kerja. Waktu siklus diukur dari stempel waktu pengambilan bagian busana ke stempel waktu pengambilan selanjutnya dari siklus operasi. Titik permulaan siklus operasi dapat dipilih oleh insinyur. Biasanya nilai waktu siklus lebih tinggi dari waktu persyaratan. Observed time /Waktu pengamatan:  Ini yakni waktu pengamatan sama dengan waktu siklus. Waktu dicatat sebagaimana adanya dan waktu siklus operasi dijumlah.
Sumber https://pendidikangarment.blogspot.com


EmoticonEmoticon