Kamis, 11 Juni 2020

Cara Simpel Menanam Sirsak Dari Biji Dan Bibit Sambung Pucuk

Cara Menanam Sirsak – Tanaman sirsak mudah sekali berkembang. Apalagi jika ditanam pada dataran rendah dengan hawa yang hangat atau panas, tanaman sirsak mampu berbuah banyak. Namun, biar berkembang subur dan berbuah lebat, tentu saja mesti mengerti cara menanam sirsak yang benar. Menanam sirsak ; dari biji ok , sambung pucuk pun mantap Menanam sirsak sebetulnya memang gampang. Lihatlah, bukan cuma dari bibit hasil okulasi atau sambung pucuk saja yang mampu ditanam, tetapi dari biji pun kita bisa mulai menanam sirsak. Dengan kata lain, menanam sirsak langsung dari biji ok , mau pilih bibit sambung pucuk pun mantap. Meskipun demikian, ada perbedaan antara menanam bibit sirsak dari biji dengan menanam sirsak dari bibit okulasi/sambung pucuk. Ini akan kita jelaskan dalam artikel ini. Sekilas untuk dimengerti, flora sirsak (Annona muricata L.) sungguh menjanjikan jikalau dibudidayakan secara sungguh-sungguh. Sebab, peluang pasar terbuka begitu lebar baik pasar domestik maupun untuk kebutuhan ekspor. Bahkan, d ari sisi nilai jual, buah sirsak terbilang relatif tinggi harganya.  Makanya, alasannya prospektif dan kesempatan pasar cukup cantik,  yuk kita cari berita dulu seputar budidaya sirsak semoga kita mampu segera menanam sirsak di rumah atau di kebun. Pilihan varietas sirsak untuk ditanam Sebelum menanam sirsak, apakah telah menentukan varietas sirsak? Atau sudahkah mengenal jenis dari buah “durian belanda” ini? Setidaknya ada 5 varietas sirsak yang sudah biasa diketahui , yakni : Sirsak Lokal Sirsak Ratu Sarikaya Buah Nona (Annona montana) Biriba (Annona mucosa) Buah yang berasal dari Amerika latin ini mempunyai aroma yang harum dan rasa yang berbeda-beda. Ada sirsak yang rasanya asam anggun dan ada juga sirsak yang rasanya lumayan anggun dan legit. Sirsak yang rasa manis dan lezat adalah sirsak varietas ratu. Baik, biar Sobat tidak hilang fokus, kita pribadi saja ke topik bagaimana cara menanam sirsak yang benar, gampang, dan cepat berbuah. Tempat yang sesuai untuk menanam sirsak Supaya menanam sirsak jadi benar, ya mesti tau dimana kawasan yang sesuai untuk menanamnya alias syarat tumbuh sirsak. Kalau orang akademis bilang, keadaan ekologis sangat menentukan pertumbuhan tumbuhan sirsak. Sirsak suka tumbuh dan meningkat dengan baik bila ditanam pada ketinggian kawasan 0-700 meter di atas permukaan maritim (mdpl). Bahkan, mampu juga berkembang bila ditanam pada ketinggian 1000 mdpl. Tapi, percuma saja menanam sirsak pada ketinggian mirip itu sebab pembungaannya sulit sekali. Sirsak tidak menginginkan tumbuh pada suhu udara dingin-masbodoh. Sirsak lebih menyukai ditanam pada tempat yang berhawa panas seperti pada temperatur udara 25 0 – 30 0 C. Sinar matahari yang cukup sungguh menunjang pertumbuhannya. Bagaimana dengan tanah untuk menanamnya? Untuk jenis tanah tidak menjadi soal bagi tumbuhan sirsak. Yang penting tanah tempat tumbuhnya ada bahan organik, relatif subur, dan pH-nya berkisar dari 4,5-8. Kalau ketersediaan air, ya sirsak telah niscaya butuh air tanah yang cukup. Tetapi, pohon sirsak “tidak bisa berenang terlebih bernafas”   kalau  air menggenanginya. Artinya, kalau menanam pohon sirsak, harap ditentukan tersedia drainase semoga tidak menggenangi lahan flora sirsak dikala hujan lebat. BIBIT UNTUK MENANAM SIRSAK Seperti telah penulis katakan sekilas di atas tadi, bibit untuk menanam sirsak mampu berasal dari biji (benih) dan bisa juga dari bagian pohon yang diperbanyak secara vegetatif mirip sambung pucuk dan okulasi. Namun, sebelum menuju bagaimana cara pembibitan sirsak baik secara generatif maupun vegetatif. Kita lihat dulu keunggulan dan kelemahan perbanyakan bibit sirsak melalui biji (generatif) dengan sambung pucuk (vegetatif). Kelebihan perbanyakan bibit sirsak melalui biji Bisa diperoleh bibit dalam jumlah yang banyak Cepat dan relatif murah Kekurangan perbanyakan bibit sirsak melalui biji Berbuah dalam waktu yang lama (+/- 5 tahun) Sifat-sifat induknya seperti ukuran, rasa, dan lainnya tidak diwariskan semuanya Buah Sirsak Kelebihan perbanyakan bibit sirsak lewat sambung pucuk Sifat-sifat induk pohon sirsak diwariskan ke bibit yang gres Pohon sirsak akan cepat berbuah (+/- 2 tahun) Kekurangan perbanyakan bibit sirsak melalui sambung pucuk Relatif mahal untuk pengadaan bibit sirsak Butuh entres dari indukan sirsak unggul dalam jumlah yang banyak Nah, melihat kelebihan dan kelemahan itu, sepertinya perbanyakan bibit sirsak lewat vegetatif lebih menguntungkan. Sebab, waktu berbuah relatif cepat dan mutu buahnya tak perlu disangsikan karena persis sama seperti kualitas buah dari indukannya. 1.  Bibit sirsak berasal dari penyemaian biji Jika ingin menanam sirsak dengan memakai bibit yang berasal dari biji, maka biji harus disemai apalagi dahulu.  Namun, sebelum melangkah ke penyemaian, amati dahulu syarat-syarat biji yang bagus. Misalnya, biji untuk bibit mesti berasal dari varietas sirsak unggul, sehat, dan sudah berumur lebih dari 5 tahun. Sebaiknya, biji diambil dari buah sirsak yang telah masak di batangnya.  Biji Buah Sirsak Cara Semai Biji Sirsak Baik, Sobat mungkin penasaran bagaimana memperbanyak bibit sirsak dari biji? Lihat cara pembibitan sirsak dengan cara penyemaian biji seperti berikut ini. Cuci biji sirsak sampai bersih Pilih biji yang berukuran sedang dan seragam Jemur atau angin-anginkan apalagi dulu biar kering selama 1-2 hari Buat media semai berupa bedengan (ukuran lebar 1-2 meter dan tinggi 30 cm, panjang bedengan disesuaikan) Tambahkan pasir dan pupuk sangkar dengan perbandingan 1:1 Siram media semai hingga lembab Tanam biji sirsak pada media semai dengan kedalaman +/- 2cm, tutup dengan tanah gembur di atasnya, atur jaraknya +/- 5 cm Siram secara berkala untuk mempertahankan kelembaban media semai Jika bibit sirsak telah berkembang 2 helai daun, segera pindahkan ke dalam polybag Selain menyemai di bedengan, biji sirsak mampu juga disemai langsung dalam polybag yang berukuran 5 x 10 cm atau 20 x 30 cm. Isi media semai ke dalam polybag terdiri dari adonan tanah dan pupuk sangkar.  Langkah-langkah semai biji dalam polybag secara biasa sama dengan langkah semai biji sirsak pada bedengan. Hanya saja berlawanan pada adonan media semai (lihat langkah 4 dan 5 di atas). Cara Memindahkan Bibit dari Bedengan ke Polybag Isi polybag dengan media tanam berupa campuran pupuk kandang dan tanah, perbandingannya 1:1 Cungkil secara pelan-pelan bibit sirsak semoga tanah menempel pada akarnya Tanam bibit sirsak dalam polybag Jika bibit sirsak sudah berkembang dengan tinggi sekurang-kurangnya60 cm, atau sudah berumur 10 - 12 bulan, bibit siap dipindahkan ke lahan tanam Bibit sirsak hasil semaian biji dalam pot gelas air mineral bekas 2. Bibit sirsak berasal dari sambung pucuk Jika mau sirsak cepat berbuah dan sesuai dengan mutu yang diperlukan, maka tanamlah sirsak dengan menggunakan bibit hasil perbanyakan vegetatif. Bibit sirsak hasil sambung pucuk lumayan banyak tersedia di nursery atau pada penyuplaibibit. Sobat tinggal beli saja. Selain berbelanja, bibit sirsak sambung pucuk (vegetatif) juga dapat diperbanyak sendiri asalkan punya kemampuan, ada batang induk untuk mengambil entresnya, dan ada batang bawah.  Model perbanyakan bibit sirsak dengan cara sambung pucuk seperti-seperti dengan sambung pucuk flora buah yang lain. Silakan Sobat baca Membongkar Rahasia Sambung Pucuk Tanaman Buah . Penyiapan lahan tanam sirsak Lahan untuk menanam sirsak mesti sudah siap dikala bibit ingin dipindahkan ke lahan tanam. Lahan harus sudah dibersihkan dari semak belukar semoga membuat lebih mudah dalam menciptakan lubang tanam dan drainase. Lubang tanam sirsak dibentuk dengan ukuran 50 cm x 50 cm x 50 cm. Sedangkan jarak tanam dikontrol dengan jarak 6 m antar barisan dan 5 m dalam barisan. Berikan pupuk dasar sebelum menanam bibit sirsak. Dosis dan cara aplikasi pupuk dasar dapat dibaca pada postingan Pupuk dan Cara Pemupukan Pohon Sirsak semoga Cepat Berbuah BACA JUGA : 11 Jenis Tanaman Buah dan Jarak Tanam, Salah Satunya yang Anda Cari? MENANAM SIRSAK Ketika bibit sirsak telah besar atau sudah berumur 10-12 bulan (bibit asal biji) atau telah berumur 4 bulan sesudah sambung pucuk (bibit asal vegetatif), maka bibit sirsak sudah dapat ditanam pada lahan yang sudah disiapkan. Cara menanam bibit sirsak gampang saja mirip berikut ini. Siram lubang tanam sampai lembab bila menanam musim kemarau (semestinya menanam pada permulaan animo hujan) Siramkan juga bibit sirsak yang masih berada dalam polybag Lepaskan polybag pelan-pelan supaya tidak menghancurkan media tumbuhnya Tanam bibit sirsak tepat di tengah-tengah lubang tanam Tutup/timbun lubang tanam dengan tanah hingga rata Pasang ajir atau penyangga supaya bibit sirsak tidak gampang goyah atau roboh Perawatan tanaman sirsak Agar pohon sirsak tumbuh subur dan lekas berkembang, maka perlu perawatan. Perawatan flora sirsak telah harus dimulai sejak permulaan penanaman seperti penyulaman dan penyiraman.  Penyulaman dimaksudkan semoga kemajuan tanaman sirsak seragam dan tidak ada bibit sirsak yang mati atau tidak ada lubang tanam yang kosong. Demikian juga dengan penyiraman, bibit pohon sirsak yang baru saja ditanam mesti menerima cukup air. Karenanya, kalau kemarau atau tidak ada hujan, flora sirsak perlu disiram.  Namun, penyiraman tidak mesti setiap hari, 2 hari sekali disiram telah cukup untuk mempertahankan kelembaban media tumbuh dan kemajuan sirsak. Perawatan lainnya yang tidak boleh diabaikan yaitu pemupukan. Pohon sirsak yang telah ditanam perlu dijalankan pemupukan susulan. Jenis pupuk, dosis, waktu, dan cara pemupukan susulan pohon sirsak mampu dibaca pada postingan Pupuk dan Cara Pemupukan Pohon Sirsak .   Seiring dengan pertumbuhan dan pertumbuhan tanaman sirsak, maka perlu juga dilakukan pemangkasan cabang-cabang yang tidak produktif dan cabang yang saling tumpang-tindih sehingga tidak menghalangi sinar matahari.  Dengan pemangkasan, pohon sirsak tumbuh subur, mempunyai bentuk yang cantik, dan batangnya tidak terlampau tinggi. Itulah cara menanam sirsak baik memakai bibit yang berasal dari biji maupun menggunakan bibit hasil sambung pucuk. Dengan perawatan yang baik dan selalu mencegah serta mengontrol kedatangan organisme pengganggu tumbuhan (OPT), maka tumbuhan sirsak berkembang subur dan mampu memperlihatkan hasil panen yang tinggi alias berbuah lebat. [Updated by pupuklahan.blogspot.com, 03/02/2020]
Sumber https://pupuklahan.blogspot.com


EmoticonEmoticon