Media budidaya merupakan aspek yang sungguh penting dalam setiap kegiatan pembenihan, pembesaran dan pemeliharaan. Persiapan media budidaya yang baik pastinya menunjang keberhasilan aktivitas. Mengapa ? karena ikan hidup, berkembang dan meningkat di air. Air yaitu media budidaya ikan. Saat ini terdapat 3 jenis media budidaya yang diketahui , adalah media budidaya air tawar, air payau dan air bahari. Persiapan media budidaya bahwasanya berlawanan-beda antar meia air tawar, payau dan bahari. Oleh sebab itu pada artikel ini kami akan membahas secara lazim Tahap Persiapan Media Budidaya Sebelum ikan mampu memasuki lingkungan budidaya yang gres, maka apalagi dahulu dijalankan tahapan persiapan agar air untuk memelihara ikan sesuai dengan yang diharapkan. Sumber Air yang dipakai Sebelum memutuskan untuk membangun unit usaha budidaya tentukan disekitar lokasi terdapat sumber air higienis. Seperti ketersediaan air tawar yang memadai dan sumber air payau / air bahari yang bebas dari pencemaran. Pemilihan lokasi mesti memutuskan sumber air yang dipakai bebas dari pencemaran utamanya oleh limbah industri yang mengandung logam berat. Sebaiknya sumber air yang dipakai agak jauh dari lokasi pemukiman atau berada di area minim penduduk. Dengan demikian peluangpencemaran mampu dikesampingkan. Jika untuk budidaya air bahari usahakan tidak memakai air yang berasal dari kawasan muara sungai, sebab air yang demikian sungguh kotor sehabis menenteng aneka macam macam material dari hulu ke hilir. Sumber air ada berbagai macam, bisa berasal dari sungai, danau, waduk, laut, muara, dan sumur gali/bor. Asalkan sumber airnya bersih dan tidak berbau maka pantas untuk digunakan. Bangun Unit Treatment Air Tidak ada yang tahu apa saja yang akan terbawa ikut bersama dengan air. Oleh alasannya adalah itu proses treatment sangat penting untuk dilaksanakan sebelum air digunakan. Beberapa tata cara treatment air yang dilaksanakan yakni menggunakan sanfilter, sumbangan kaporit dan penggunaan filter mekanik. Sandfilter biasanya berisi batu karang, ijuk, karpet, pasir dan arang. Masing-masing materi ini memiliki fungsi penting, mirip arang yang bisa mengikat materi-materi beracun, pasir yang berpori halus membuat partikel kotoran akan tersangkut, karpet selaku bagian pembatas antar bahan dan sekalian berfungsi sebagai filter. Tahap kedua setelah sandfilter yakni mensucihamakan air dari segala mikroorganisme yang masih sempat lolos dari sandfilter. Caranya yaitu menggunakan kaporit.dengan dosis 30 ppm. Air yang diberi kaporit akan didiamkan selama 3-7 hari hingga kandungan kaporit menguap. Untuk mempercepat tahap ini yakni dengan memperlihatkan aerasi atau kincir. Untuk sumber air tertentu mirip sumur galian maupun sumur bor yang lazimnya konsidi air bisa ditentukan tidak terkena cemaran limbah maka tahapan treatment bisa saja ditiadakan. Namun perlu dikerjakan pengendapan air selama beberapa hari sebelum digunakan. Umumnya air tawar lebih asam dan jika berasal dari sumur dikhawatirkan mengandung logam dan kapur berlebih maka dari itu penting dikerjakan pengendapan. Buat Tandon Penyimpanan Air Bersih Air higienis yang dimaksud adalah air yang telah melewati tahap treatment. Air sebagai media budidaya sebelum digunakan sebisa mungkin bebas dari organisme utamanya yang bersifat patogen. Keberadaan organisme lain dalam media bisa menjadi carrier atau pembawa penyakit. Tandon selaku tempat penyimpanan air higienis mesti dipastikan berada ditempat bersih dan tidak terkena cemaran. Biasanya posisinya berada di ketinggian sehingga mudah untuk dialirkan ke ke seluruh area yang membutuhkan. Persiapan Air media budidaya Langkah berikutnya ialah siap mengawali antisipasi budidaya. Isi air kedalam wadah, kemudian lakukan bantuan pupuk dan kapur. Pupuk diberikan untuk menumbuhkan pakan alami. Sedangkan pengapuran bermaksud untuk mematikan organisme patogen di dasar tanah (jika menggunakan dasar tanah) dan memaksimalkan pH. Jika warna air telah terbentuk mengambarkan eksistensi pakan alami bagi ikan maka penebaran benih siap dijalankan. Namun tidak semua aktivitas budidaya memerlukan pemupukan. Contohnya pembenihan udang, pemeliharaan induk udang yang tunjangan pupuk tidak dilakukan. Begitu pun dengan budidaya air laut yang lazimnya tidak dikerjakan pemupukan. Kecuali pada pemeliharaan larva yang kadang butuh kultur pakan alami. Umumnya tahap persiapan dengan bantuan pupuk dan kapur dikerjakan untuk aktivitas pembesaran ikan dan pembenihan. Untuk mengetahui cara persiapan media pada bak silahkan baca artikel : Tahapan Persiapan Dalam di Kolam Tanah Pada dasarnya antisipasi ini hampir sama, cuma saja seringkali untuk unit tertentu ada yang memiliki perhiasan acara maupun menetralisir tahap tertentu. Baca : Tahapan Persiapan Dalam di Kolam Tanah Sesuaikan Persiapan Media dengan jenis aktivitas budidaya yang dilaksanakan Saya pertegas kembali secara umum tahapan persiapan air dalam budidaya ikan mencakup penentuan sumber air, treatment, penampungan air higienis, dan persiapan media yang mencakup : (pengisian air ke wadah, pemupukan, dan pengapuran). Untuk acara pembesaran pada ikan air tawar beberapa tahapan persiapan menjadi lebih sederhana. Seperti tidak dilakukan treatment air memakai sandfilter tetapi cukup dilakukan perlindungan kaporit. itupun kalau dirasa perlu. Terkadang aktivitas budidaya skala tradisional tidak membutuhkan treatment air. Pada kegiatan pembenihan seperti udang dan ikan-ikan komoditi air maritim sungguh mengutamakan sterilisasi. Oleh sebab itu tahapan treatment sangat penting untuk dikerjakan untuk memutuskan air yang digunakan benar-benar steril. Kesimpulan Tahapan persiapan untuk media budidaya meliputi sumber air, treatment, pengadaan tandon, persiapan media ikan. Pada dasarnya tahapan ini tidak berlaku untuk semua kegiatan. Sebab masing-masing komoditi dan tata cara budidaya mempunyai cara dan kebutuhan masing-masing. Namun boleh dikata tahapan diatas ialah citra jelasnya. Demikian postingan Tahapan Persiapan Media . Semoga membantu... Sumber https://belajarmembudidayaikan.blogspot.com
pop
Selasa, 14 Juli 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon