Kamis, 23 April 2020

Puisi Terpanjang

Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-theme-font:minor-bidi; Kamu tau.. ketika kamu merasa tepat merasa andal dan kamu sudah menerima segala yang kamu kehendaki tetapi kamu ternyata cuma sendiri.. Tidak ada orang yang mengawalhidupmu.. segala yang kau capai menjadi tidak berarti karena kebahagiaanmu belum kau dapatkan.. Kamu cuma mampu membaginya untuk dirimu sendiri.. Kamu tau.. ketika kau merasa banyak orang yang akan jatuh cinta padamu dan mencintaimu, ketika itu kamu tidak akan menyadari bahwa kau akan dibutakan oleh semua itu.. Kamu tidak akan menyadari ketika seseorang yang dengan tulusnya mencintaimu sudah kamu sia-siakan.. Kamu tidak akan tau bagaimana orang itu dengan hatinya yang tulus menerima segala perlakuanmu, perilaku dinginmu, ketidakperdulianmu bahkan (mungkin) pengkhianatan yang sudah kamu lakukan padanya.. Kamu tidak akan menyadari bila kamu telah menyia-nyiakan cintanya alasannya pikiranmu yang mengatakan bahwa kau bisa mendapatkan yg jauh lebih baik dari beliau.. bahwa dia bukanlah segala-galanya buatmu dan tak akan bermakna apa-apa.. bahwa kau mampu mendapatkan orang yang lebih baik darinya dan kamu akan banyak dicintai oleh orang lain selain ia.. Kamu tidak akan menyadari kalau kamu sudah menyia- nyiakan cintanya alasannya adalah kau pun begitu sibuk memperhatikan lainnya.. kau tak akan menyadari kasih sayangnya yang nrimo kepadamu.. kamu tak akan menyadari cintanya yang mencintaimu begitu sederhana,namun sempurna.. Kamu lupa bukan banyak cinta dan kesenangan yang kau cari dalam hidupmu.. kamu lupa bukanlah kecantikan,ketampanan, keindahan yang kau perlukan untuk melengkapi hidupmu.. tapi seseorang yang mempunyai hati bersih dan tulus yang menerima segala keunggulan dan kekuranganmu.. yang tidak menuntutmu untuk menjadi seseorang yang bukan dirimu.. yang tak pernah meminta imbalan apapun, kecuali berharap kau mengasihi beliau setulus hatimu.. berharap kamu mampu menyadari bahwa cintanya berharga.. tetapi kamu akan melewatkan semuanya itu jikalau kau tertutupi oleh dogma dirimu yg berlebihan sehingga menjadikanmu sosok yang sombong dan keegoisanmu yang begitu besar kemudian kau akan melalaikan kesempatanmu menerima kesempurnaan dalam hidupmu pada saat kamu meninggalkannya.. Lalu saat kamu tengah dalam keterpurukan.. Berada dalam kesendirian dan kesepian ditengah kehidupanmu.. Kamu tidak memiliki siapa-siapa.. dikala kamu menghendaki ada ketulusan yang diberikan seseorang padamu.. semua orang yang kamu inginkan menjauh dan tak mampu memberikan ketulusan yang kamu harapkan.. siapa pun yang kau harapkan malah pergi meninggalkanmu disaat kamu membutuhkan mereka.. Dan kau sangat kecewa.. Lalu kau akan teringat padanya, pada seseorang yang pernah mencintaimu dengan hatinya yang ikhlas seperti yang kamu inginkan saat ini.. Lalu kau akan teringat lagi segala perlakuanmu padanya.. Kamu akan teringat lagi segala perlakuanmu yang tak patut padanya.. bagaimana kamu menyia- nyiakan hidupnya, waktunya dan cintanya.. bagaimana kau membuatnya jatuh didalam kekecewaan dan kesedihan.. bagaimana kamu mendera hatinya yang nrimo menyayangi kamu dengan luka- luka.. Tiba-tiba kamu sangat merindukannya.. menginginkan dia ada disampingmu, menemanimu melalui keterpurukanmu.. Kamu merindukan segala ketabahan yang ia berikan padamu.. kamu merindukan saat-ketika canda tawa bersamanya dahulu.. kau merindukan perhatian yang selalu beliau berikan padamu.. kamu merindukan beliau yang senantiasa menantikanmu.. kamu merindukan ia yang selalu memujamu.. kau merindukan kasih sayangnya.. bahkan kau sungguh ingin memiliki kasih sayangnya kembali.. kamu sangat sungguh ingin memeluknya dengan bersahabat,mendekap dirinya.. segala ketulusan yang ada pada dirinya yang tak akan pernah lagi kau temukan dalam diri orang lain yang pernah dekat dalam hidupmu..   Saat itu, kamu akan menyadari beliau yang telah kamu sia- siakan itu yakni sosok yang besar lengan berkuasa.. yang senantiasa berjuang untukmu,cintanya.. yang mampu menanggung kesedihan dan beban yang kamu berikan padanya.. yang tidak pernah meninggalkanmu meskipun saat itu ia punya seribu alasan untuk meninggalkanmu.. yang tidak pernah meninggalkanmu yang terkadang menyakitinya.. yang selalu menjagamu supaya tak tersakiti sedikitpun.. yang selalu memperhatikanmu yang acap kali mengabaikannya.. yang dengan beraninya tetap menyayangi kau yang selalu membuatnya duka dengan segala sikap dan perbuatanmu.. sosok yang menerima segala kekurangan dan keegoisanmu dengan hatinya yang terluka.. sosok yang mendapatkan segala perlakuanmu yang acuh tak hirau kepada perasaannya dengan kesabarannya.. sosok yg memberimu cinta,senyum,rasa bangga, hingga air matanya yg mengalir.. semua cuma alasannya adalah dirimu.. sosok yang tetap setia padamu yang sering membiarkan dia kesepian.. sosok yang tetap menginginkanmu, membutuhkanmu yang tidak pernah hadir untuknya ketika kamu adalah orang yang paling dia butuhkan lebih dari siapapun.. sosok yang senantiasa tersenyum meskipun dihatinya sudah banyak luka yang kau berikan padanya.. sosok yang senantiasa memaafkanmu yang kadang-kadang mengulangi kesalahan yang sama.. sosok yang senantiasa merindukanmu yang kadang-kadang meninggalkannya sendirian.. sosok yg selalu mengkhawatirkanmu yang sering tak mengabarinya.. Dalam keadaan terburuk sekalipun.. Dia masih berani menyayangimu.. Dia masih berani menawarkan cintanya padamu..   “sosok yang kau sia- siakan itu yakni sosok yang mengabaikan kepentingan dirinya dan perasaannya demi menjaga dan memberikan cintanya terhadap pasangannya.. Yang mengakibatkan kamu selaku subjek untuk dikasihi.. Bukan sebaliknya.. ” Jangan pernah menghitung berapa kali kamu di sakiti dan ditinggalkan dalam kisah percintaan kau”.. Tetapi dapatkah kau mengkalkulasikan berapa kali kamu menyakitinya.. melukainya tetapi beliau tidak pernah meninggalkanmu mirip mereka yang meninggalkanmu?   Lalu kau mengenang semua kata- kata yang pernah beliau ucapkan padamu.. Kamu mengenang semua ungkapan perasaan cintanya padamu.. Kamu mengenang betapa beliau memohon untuk tidak kau tinggalkan.. Kamu mengingat betapa beliau ingin kau tetap disampingnya.. Kamu mengenang betapa ia tidak ingin kamu pergi darinya.. Kamu mengenang betapa ia takut akan kehilanganmu.. Kamu mengingat betapa beliau ulet meyakinkanmu bahwa hanya ia yang mampu mencintai kau sampai nanti.. Kamu mengenang semua yang sudah beliau berikan hanya untukmu yang orang lain tak akan mampu berikan padamu.. Dan Kamu mengenang betapa dinginnya sikapmu saat itu dan kamu yang seolah tidak ingin tau bagaimana sedihnya perasaannya dikala itu.. Kamu yang tak tau betapa sakitnya ia dengan perkataan yang kamu ucapkan tanpa menimbang-nimbang perasaannya ketika itu.. Kamu yang tidak menganggapnya di depan orang lain.. dan kau gres menyadari betapa jahat dan kejamnya kamu terhadapnya.. Lalu Kamu mulai berharap.. Seandainya kau tetap berada disana.. Kamu berharap bisa kembali kesana tetap berada disana di tempat yang sebaiknya kamu cintai.. Kamu akan sungguh sangat merindukan dia ada disampingmu didekatmu.. Kamu akan sungguh sungguh merindukan ketulusan hatinya.. Kamu akan sangat sangat merindukan beliau yang selalu menyayangimu.. tetapi kau sudah meninggalkannya disaat kau sudah menemukannya.. rasa sesal tak dapat menolongmu.. ya tak ada yang mampu menolongmu.. kamu tidak mampu berbuat apa-apa,kecuali hanya meratapi rasa bersalahmu.. kau tidak mampu berbuat apa-apa,kecuali cuma menangis menyesalinya.. karena dia sudah pergi dari hidupmu.. ia telah kau tinggalkan bareng luka yang dalam.. ia telah kamu tinggalkan bareng kepedihan dihatinya dan ia telah kau tinggalkan bersama ketulusannya mencintaimu meskipun hatinya sudah kamu hancurkan.. ia tak dapat kau temukan lagi dalam hidupmu.. sosok tampaknya tak mampu kamu peroleh lagi dalam hidupmu.. sosok sepertinya yang hendak terus membayangi hidupmu.. meninggalkan penyesalan mendalam seumur hidupmu dikarenakan telah mengabaikan cintanya yang begitu besar.. kasih sayangnya yang begitu tulus padamu.. Kamu hanya akan semakin terpuruk karena kamu terlambat menyadari kamu sudah menyia- nyiakannya.. Seseorang yang sebenarnya mampu melengkapi hidupmu dengan cinta yang sarat ketulusan .
Sumber https://bookish15.blogspot.com


EmoticonEmoticon